Manajemen Risiko Operasional Bank dan Multi Finance
Yogyakarta | 25 – 27 Juni 2019 | Rp. 5.900.000 Per Peserta
Yogyakarta | 23 – 25 Juli 2019 | Rp. 5.900.000 Per Peserta
Yogyakarta | 27 – 29 Agustus 2019 | Rp. 5.900.000 Per Peserta
Yogyakarta | 03 – 05 September 2019 | Rp. 5.900.000 Per Peserta
Jadwal Training 2019 Selanjutnya …
DESKRIPSI TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
Salah satu risiko yang melekat dalam setiap aktifitas/kegiatan adalah risiko operasional. Risiko operasional didefiniskan sebagai risiko atau kerugian yang disebabkan karena kurangnya proses internal, sistem, sumber daya manusia atau adanya problem yang disebabkan karena factor internal maupun eksternal. Hal ini apabila tidak diidentifikasi dan dikelola dengan baik dapat menimbulkan permasalahan yang berat bahkan bencana bagi perusahaan/bank.
Risiko operasional sebenarnya lazim dihadapi berbagai lembaga keuangan termasuk bank, namun jenis risiko ini baru mendapatkan perhatian luas setelah dimasukan dalam kerangka regulasi Basel II. Manajemen risiko yang terkait dengan risiko operasional ini dikenal sebagai Manajemen Risiko Operasional (Operational Risk Management). Seiring dengan itu, terdapat kebutuhan akan pemahaman yang memadai dan komprehensif mengenai manajemen risiko operasional.
Resiko adalah hal yang lazim ada, bukan untuk dihindari, tetapi harus dikelola dengan benar. Kegagalan dalam mengelola risiko operasional ini juga akan berdampak pada risiko sistemik. Dengan demikian, risiko operasional wajib untuk diidentifikasi, diukur, dimonitor dan dipantau. Pengelolaan risiko dengan demikian harus dipahami oleh semua pihak dan menjadi tanggung-jawab seluruh entitas bisnis mulai dari CEO, CFO, Controller, Finance Manager dan Operation Managers lainnya bahkan oleh Professional Staff. Melalui pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan kemampuan peserta dalam mengetahui dan menghadapi resiko operasional yang mungkin timbul dalam industri keuangan dan pekerjaannya sehari-hari dan bagaimana mengevaluasi tingkat resiko yang dihadapi serta tindakan pencegahan.
TUJUAN TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan peserta dapat:
- Memahami definisi dan cakupan dari risiko operasional
- Memahami manajemen operational risk dalam industri keuangan
- Mempelajari bagaimana bank mengelola Risiko Operasional (Kebijakan Risiko Operasional, Metodologi dan Infrastruktur)
- Memahami cara mengidentifikasi, mengukur, memonitor dan memantau risiko operasional
- Melakukan Risk Assessment dan Memitigasi Risiko Operasional
- Meningkatkan kontribusi peserta dalam peningkatan kinerja perusahaannya
MATERI TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
- Overview: Financial Risk, Operational Risk, Risk Capital
- Mengidentifikasikan sumber-sumber risiko
- Operational Risk Management
- Model-model Risiko Operasional berbasis Basel II: Basic Indicator, Standardized Approach, dan Advanced Measurement Approach (AMA).
- Definisi dan contoh-contoh
- Tujuan kebutuhan modal berdasarkan Basel
- Boundary event dan penanganannya
- Risiko inherent dan risiko residual
- Kerugian yang diperkirakan dan kerugian yang tidak diperkirakan
- Tail distribution
- Kasus-kasus Perbankan terkait Risiko Operasional
- Mengenali Jenis-jenis Kegagalan Operasional Bank: people risk, process risk (model, transaksi, dan kegiatan operasional), system and technology risk, external party risk, dan natural disaster risk.
- Elemen-elemen Utama Manajemen Risiko Operasional: Kebijakan, identifikasi, proses bisnis, metode pengukuran, manajemen eksposur, pelaporan, analisis risiko, dan economic capital.
- Sound Practices
-
- Basel requirements
- Pendekatan pengukuran risiko operasional
- Kriteria kualitatif dan kuantitatif risiko operasional
- Penghitungan kecukupan modal risiko operasional
- Regulasi Bank Indonesia
-
- Peraturan Bank Indonesia (PBI)
- Road map Bank Indonesia
- Kerangka kerja manajemen risiko operasional
-
- Hal-hal yang dicakup
- Audit internal VS manajemen risiko operasional
- Value-at-Risk (VAR) for Operational Risk
- Risk and Control Self-Assessment (RCSA): Arti penting, pendekatan, dan pelaksanaan RCSA yang efektif
- Strategi Mitigasi Risiko Operasional: risk prevention dan risk reduction program.
- Operational risk reporting and profiling
- Study Kasus
PESERTA TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
Pelatihan ini disarankan untuk diikuti oleh: Direktur, manager, supervisor dan operator. Pelatihan ini juga sangat penting diikuti oleh bagian utilitas dan lingkungan di perusahaan serta oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten dan Kota.
- Batch 6: 25 – 27 Juni 2019
- Batch 7: 23 – 25 Juli 2019
- Batch 8: 27 – 29 Agustus 2019
- Batch 9: 03 – 05 September 2019
- Batch 10: 29 – 31 Oktober 2019
- Batch 11: 12 – 14 November 2019
- Batch 12: 03 – 05 Desember 2019
- 08.00 – 16.00 WIB
Yogyakarta: Cavinton Hotel Yogyakarta ; Neo Malioboro Hotel Yogyakarta Ibis Styles Hotel Yogyakarta
Surabaya: Hotel Santika Pandegiling Surabaya
Malang: Best Western OJ Hotel Malang ; Harris Hotel & Convention Malang
Jakarta: Dreamtel Jakarta Hotel ; Ibis Jakarta Tamarin Hotel
Bandung: Golden Flower Hotel Bandung ; Serela Merdeka Hotel Bandung
Bali: Ibis Bali Kuta Hotel ; Harris Kuta Raya Hotel Bali
In House Training : Depend on request
BIAYA TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
- 5.900.000 IDR / participant (for public training in Yogyakarta) -> minimum quota of 2 participants
- 6.800.000 IDR / participant (for public training in Bandung, Jakarta, Surabaya) -> minimum quota of 3 participants
- 7.500.000 IDR / participant (for public training in Bali) -> minimum quota of 3 participants
FASILITAS TRAINING MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL BANK DAN MULTI FINANCE
INCLUDE:
- Meeting Room at hotel, Coffe Break, Lunch
- Module (hard & soft copy/flashdish)
- Training Kit, Souvenir, Sertifikat
- Airport pick up services
- Transportation during training
EXCLUDE:
- Penginapan peserta training
- Pajak (Ppn 10 %)